Nov 4, 2007

Laba XL turun 69%

akarta (ANTARA News) - PT Excelcomindo Pratama Tbk sepanjang sembilan bulan 2007 mencatat penurunan laba bersih sebesar 69 persen dibandingkan periode sama sebelumnya dari Rp500 miliar menjadi Rp156 miliar.

"Penurunan laba bersih ini disebabkan oleh keputusan manajemen untuk membayar 'withholding tax' (WHT/pajak terhadap bunga pembayaran cicilan) atas bunga obligasi dolar AS," kata Presiden Direktur Excelcomindo, Hasnul Suhaimi, dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Rabu.

Ia mengatakan, "withholding tax" (WHT) atas bunga obligasi dolar AS dengan bunga 20 persen dan dendanya yang harus dibayar sebesar Rp341 miliar untuk periode tahun 2004 hingga September 2007.

"Jika XL tidak membukukan withholding tax tersebut, maka laba bersih XL hingga kwartal ke-3 2007 seharusnya bisa mencapai Rp472 miliar," katanya.

Walaupun laba bersih menurun, pendapatan usaha perseroan sebesar Rp5,4 triliun atau naik 32 persen. meningkat 32 persen dari Rp4,1 triliun pada periode yang sama sebelumnya.

"Tidak bisa dipungkiri, pencapaian ini adalah hasil dari penerapan sejumlah program yang beragam selama sembilan bulan di tahun 2007. Program dimaksud antara lain tarif promo bebas Rp 1/detik untuk panggilan keluar ke semua pelanggan XL di seluruh Indonesia," katanya.

Hasnul menuturkan dari berbagai program tersebut terjadi peningkatan pelanggan XL sebesar 53 persen per 30 September 2007 menjadi 12,8 juta dari 8,4 juta per 30 September tahun lalu.

Hingga 30 September 2007, jumlah BTS (termasuk Node B / BTS 3G) telah mencapai hampir 10 ribu unit, tepatnya 9.947 BTS di seluruh Indonesia . Jumlah ini meningkat 52 persen dari 6.537 unit per 30 September 2006. Hingga kuartal ke-3 tahun 2007 ini, XL telah membelanjakan kapital (capex) sebesar Rp 4,6 triliun untuk membangun sekitar 2.700 unit BTS. (*)

No comments: